SEORANG AYAH MEMELUK ANAKNYA YANG BERLUMURAN DARAH

 Seorang Ayah Memeluk Anaknya yang Berlumuran Darah

My Taste: Foto aneh seorang pria dan seorang gadis kecil tersenyum saat wajah mereka dilumuri darah sekarang menjadi Viral di Facebook. Game Casino
Gambar itu disertai dengan teks provokatif yang mengklaim pria "bermain dengan darah sapi".

Gambar yang diposting oleh pengguna Facebook Prabhas Arya, telah dibagikan lebih dari 500 kali.

Banyak yang berkomentar, mengungkapkan sangat Terkejut pada bahasa dan citra yang sensitif yang diposting oleh Muhammad Firoz Khan. Sebuah status acak dari posting lama oleh Prabhas Arya menunjukkan ada pola yang jelas dari pesan, video, gambar dan artikel tentang anti-Muslim.Game Casino

Pada Pencarian untuk Muhammad Firoz Khan di Facebook memunculkan beberapa halaman namun tidak dapat menemukan pengguna yang terhubung dengan gambar tersebut.
Keberadaan pos ini dibawa ke pemberitahuan My Taste oleh salah satu pembaca kami yang merasa bahwa gambar tersebut mungkin telah ditangguhkan. Kami membalikkan pencarian gambar di Google dan menemukan bahwa pria dalam gambar itu bukan orang India tapi seorang guru sekolah yang berbasis di Mesir. 

Sebuah halaman yang didedikasikan untuk Mohamed El Askary juga tersedia di Facebook dimana dia digambarkan sebagai guru / dosen.

Ny Taste: mencari lebih banyak artikel berita dari Mesir dan menggunakan Google Translate, rincian berikut muncul.

Mohamed El Askary, seorang penduduk Kairo telah menerbitkan gambar ini dengan putrinya (sesuai dengan beberapa artikel berita) pada bulan September 2016, setelah pembantaian domba pada saat Idul Fitri. Tulisannya menarik kemarahan dan penghukuman yang meluas, mendorongnya untuk menghapus gambar tersebut, menurut laporan berita.  Game Casino

Askary, seorang guru sejarah dan juga kepala sekolah lokal di Kairo disebut "vampir" karena mengeposkan gambar yang tidak pantas dan tidak sensitif ini dengan anak yang di bawah umur. 

Al Arabiya mengutip salah satu siswa Askary yang mengatakan bahwa guru tersebut diketahui menerbitkan gambar aneh pada  festival tersebut.

Kami juga menemukan artikel ini oleh seorang blogger Mesir Dina Hashish, di mana penulis berpendapat mengapa anak kecil tidak boleh menyaksikan pengorbanan hewan. Citra Askary dengan putrinya ditemukan menyebutkan dalam artikel tersebut karena penulis dengan tegas menunjukkan maksudnya terhadap praktik tersebut.Game Casino

My taste belum bisa memastikan apakah Prabhas Arya merusak citra aslinya tapi jelas bahwa gambar itu diolah untuk menambahkan teks provokatif.

Nama Askary diubah menjadi Muhammad Firoz Khan untuk memberikannya sebuah koneksi India, sebuah tindakan yang disengaja mengingat perdebatan sengit saat ini tentang larangan pembantaian sapi dan beberapa insiden kekerasan terhadap umat Islam.

(Artikel ini awalnya diterbitkan di BOOM dan telah dipublikasikan ulang dengan izin.)